Monday, December 18, 2023

5 Cara Mengatasi Nyeri Saat Sakit Gigi


5 Cara Mengatasi Nyeri Sakit Gigi

    

   Sakit Gigi Merupakan hal yang umum dialami masyarakat pada umum nya. Baik karna kesehatan gigi yang kurang diperhatikan,  tak jarang beberapa masyarakat berpikir jika ke dokter gigi akan memakan biaya yang sangat mahal. Tentu ini akan memperburuk keadaan seseorang jika mengalami masalah sakit gigi ini apalagi sakit nya terjadi di malam hari. 

 Berikut Beberapa cara yang bisa membantu mengatasi sakit gigi antara lain:

1. Minum obat pereda nyeri:

Konsumsi obat-obatan seperti ibuprofen atau parasetamol sesuai dosis yang dianjurkan untuk meredakan rasa sakit.

2. Gunakan kompres:

Tempelkan kompres dingin di sekitar area gigi yang sakit untuk meredakan pembengkakan atau nyeri.

3. Bilas dengan larutan garam: 

Berkumur dengan air hangat yang dicampur garam bisa membantu mengurangi rasa sakit pada gigi yang terkena infeksi atau peradangan.

4. Hindari makanan atau minuman panas-dingin:

Menghindari makanan atau minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat membantu mengurangi sensitivitas pada gigi yang sakit.

5. Kunjungi dokter gigi: 

Jika sakit gigi berlangsung lama atau sangat parah, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi untuk diagnosis dan perawatan lebih lanjut.

Namun, sangat penting untuk diingat bahwa saran di atas adalah langkah-langkah sementara. Jika sakit gigi terus berlanjut atau terasa sangat parah, segera hubungi dokter gigi untuk pemeriksaan lebih lanjut.



Labels: , ,

Wednesday, December 4, 2019

Ku Tinggal kan Orang Tua Ku Demi Kesuksesan ku part 1


Hai... Perkenalkan nama ku Dera, Aku adalah anak ke 4 dari 4 bersaudara. 
Aku terlahir dari keluarga yang bisa dibilang pas-pasan di sebuah desa kecil di pantai Padang Bernama Air Manis. 
Saat aku kecil, aku merasa hidup ku baik-baik saja. Namun, Saat aku menginjak usia 5 tahun. Baik-baik itu mulai tidak bagus. Kedua orang tua ku, mereka selalu saja bertengkar.
Entah apa yang mereka pertengkarkan, aku tidak tau.
Hari demi hari aku hanya pertengkaran yang menghiasi masa kecil ku. Kakak-kakak ku pun jarang sekali dirumah, entah apa yang membuat mereka tidak betah dirumah. Mungkin karna pertengkaran itu, tapi entah lah.

Hari demi hari, bulan berlalu dan tahun pun berganti . Aku mulai tumbuh dewasa dan mulai mengerti apa pertengkaran mereka. Lucu memang anak berumur 7 tahun harus tumbuh cepat untuk mengerti kondisi orang tua nya. 
Tapi... itu lah hidup. Kadang kita harus tumbuh dewasa walaupun itu belum waktu nya.

Suatu malam, saat aku tertidur lelap. Tiba-tiba terdengar suara pukulan yang sangat keras, aku pun terbangun. Saat aku terbangun aku melihat ayah ku sedang duduk dikursi dan ibu ku di lantai. 

Aku tidak begitu tau apa yang sudah terjadi. Sampai ibu ku memeluk ku erat-erat sambil menangis. 
" ada apa ini... apa yang terjadi... " 
Aku hanya bisa diam sambil memandang ayah ku.

Tak lama kemudian kakak-kakak ku pun terbangun dan mengintip di balik pintu. 

" Malam ini aku akan pergi, tidak ada guna nya hidup bersama kalian..." apa ini...? Apa maksud nya...? Aku tidak begitu mengerti apa yang ayah aku kata kan...?
Aku melihat air mata ibu ku begitu deras nya saat ayah ku berkata seperti itu. Kakak ku yang tadi hanya mengintip di pintu,mereka berlari ke ibu ku dan memeluk nya erat. 
" Kenapa ini, kenapa mereka menangis... " 

" Apa ini akhir keluarga ku. Apa ini perpisahan...? Aku tidak mengerti..." 


 Part 2 Bersambung...
 
 

Labels: